Tuesday, July 31, 2012

#16 Terapi Duka

Judul              :  Terapi Duka
Penulis           : Dyah Prameswarie
Penerbit         : Gramedia – 2011
Tema               : Non Fiksi
Halaman        : 152 Halaman
ISBN               :  978-979-00-7525-4
Ukuran           : 13.5 x 20 cm

Bersedih?  Siapa yang tidak pernah mengalaminya? Jika dihadapkan pada pilihan bahagia atau sedih tentu kita semua memilih untuk bahagia bukan? Meski demikian,  episode hidup yang kita jalani tidak selamanya lurus, mulus tanpa aral. Ada kalanya kita dihadapkan dalam situasi yang membuat suasana hati kacau tidak menentu.

Berdamai dengan duka, mengendalikan hati dan pikiran agar tidak larut didalamnya adalah solusi yang ditawarkan oleh Dyah Prameswarie lewat bukunya yang berjudul Terapi Duka.

Dalam buku ini, Dydie – panggilan akrab penulis, memulai bab pertama dengan mengulas kisah duka yang mengharukan yang juga pernah dialami oleh para nabi dan rasul. Nah, jangankan kita, bahkan manusia pilihan sekalipun seperti para rasul juga pernah mengalami ujian.

Bab-bab  berikutnya  kita diajak untuk mengenali gejala-gejala kesedihan, Tips-tips untuk menata suasana hati dan beberapa pendekatan untuk menyelesaikan masalah.

Lewat kutipan ayat-ayat Quran dan hadits yang berkaitan, serta berbagai aspek lainnya, penulis membahas beberapa tips untuk mengkondisikan suasana agar kita bisa bersikap lebih tenang mengelola emosi. Pembaca diajak  untuk memetakan kesedihan dan menemukan solusinya lewat tabel-tabel yang disajikan  atau dengan membuat daftar pertanyaan untuk mengenali beberapa gejala kesedihan. Beberapa kisah sejati juga disertakan  sebagai contoh kasus.

Di akhir buku, kita juga akan menemukan banyak ungkapan-ungkapan positif pembangkit semangat dari para tokoh populer. Bukan tidak mungkin, salah satu atau banyak akan menginspirasi anda.

  Buku setebal 152 halaman ini dikemas dengan apik dan penuturan  yang ringan dan santai, tidak perlu waktu lama untuk menuntaskannya. Anda yang tengah megalami ‘galau’ seperti menemukan seorang sahabat yang mencoba memahami anda dan menemukan solusi dengan mengajak mengubah pola dan sikap hidup kita.

Seperti yang diungkap dalam buku ini, “kebahagiaan adalah hak setiap orang termasuk anda yang sedang mengalami kesedihan.” Jika kita cermat menyimak kumandang adzan setiap hari, tentu kita tidak asing dengan seruan hayya alal falaah bukan? Dalam putaran waktu 24 jam, melalui kumandang adzan Allah  SWT sebagai Sang Khalik juga menghendaki setiap manusia berhak mendapatkan kebahagiaan.

Ada banya hal disekelilingi kita yang tampak biasa saja tapi   justru jadi kunci penyelesaian masalah. Nah apa  saja itu? Lantas, bagaimana cara kita berdamai dengan kesedihan itu? Temukan energi positif anda setelah membaca buku ini.

Selamat berdamai dengan duka.
Read more

Monday, July 23, 2012

#15 101 Dongeng Tradisional Indonesia


Penyusun           : Raditandra Moe
Penerbit             : Pustaka Rama
Cetakan             : Pertama. 2012
Tebal                   : 336 halaman
Genre                  : Kumpulan cerita, fiksi
Harga                  : Rp 59.000,00

Indonesia memiliki belasan ribu pulau besar maupun kecil yang terbentang pada lebih dari 5 juta km2 wilayahnya. Beratus-ratus suku yang tersebar di Indonesia memiliki beragam budaya yang sangat menarik untuk kita kenal. Salah satu upaya mengenal kebudayaan asli Indonesia adalah dengan mengenal dongeng-dongeng tradisionalnya. Tiga puluh tiga provinsi di Indonesia memiliki banyak sekali dongeng asli, dongeng yang diceritakan secara turun temurun melalui banyak generasi, dongeng yang tidak dikenal siapa pengarangnya. Setelah beratus-ratus tahun, dongeng-dongeng itu tetap menarik untuk dibaca.
Buku 101 Dongeng Tradisional Indonesia menampilkan 101 dongeng yang berasal dari 33 provinsi di Indonesia yang disajikan secara berurutan mulai provinsi Aceh hingga Papua. Dimulai dari kisah Ahmad, anak Aceh pemberani yang melawan raksasa Geugasi; Bagaimana terjadinya gunung Merapi yang konon berada di tengah-tengah pulau Jawa, Asal usul ikan khas Kalimantan Timur, yaitu pesut Mahakam; Kisah manusia pertama di pulau Talaud, Sulawesi Utara; hingga asal mula Emas menurut kepercayaan suku Emdra di Papua.
Kisah-kisah menakjubkan ini akan membuat pembaca bertambah kagum akan kekayaan budaya Indonesia.  Juga membawa pembaca dalam petualangan seru keliling Indonesia!
Read more

#13 Cerdas dan Ceria dengan Cerita Teladan

Rp38.000,-

Membacakan cerita pada anak sudah jarang dilakukan oleh orangtua. Alasannya beragam, namun umumnya karena kesibukan. Sehingga mendongeng atau membacakan cerita tidak lagi menjadi ritual sebelum tidur.

Sebenarnya, ini adalah kebiasaan yang sangat baik. Ada banyak manfaat yang bisa didapat anak jika dilakukan sejak dini. Beberapa di antaranya adalah : menambah kosa kata, meningkatkan perkembangan bicara, mendekatkan hubungan antara orangtua dan anak, memperkenalkan anak pada dunia luar, dan banyak lagi. 

Satu hal yang tak boleh diabaikan adalah pemilihan cerita. Tidak setiap kisah akan berguna bagi ananda. Sehingga orangtua harus cerdas dalam memilah cerita. Ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi. Semuanya diuraikan dengan jelas di buku ini.
Read more

#14 I Love Home Schooling

Rp38.000,-

Homeschooling kian marak di Indonesia. Awalnya karena dijadikan pilihan oleh banyak selebriti usia sekolah yang mengalami kesulitan dalam hal pembagian waktu. Tapi, apakah hanya karena itu?

Sebenarnya, banyak alasan mengapa orangtua memilihkan homeschooling untuk buah hatinya. Misalnya saja karena kualitas pendidik yang menurun, atau meningkatnya kekerasan terhadap anak di sekolah.

Di lain pihak, meski sudah cukup populer, banyak yang masih bingung dengan homeschooling. Pertanyaan tentang ijazah, legalitas, cara belajar, hingga kesempatan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya selalu diajukan. 

Banyak yang memandang sebelah mata seputar homeschooling. Buku ini akan menjawab tuntas semua pertanyaan seputar pilihan pendidikan ini.
Read more

#12 Hartamu Hartaku, Hartaku Punya Siapa?



Judul Buku:                 Hartamu Hartaku, Hartaku Punya Siapa?
Penulis:                        Miyo Ariefiansyah
Penerbit:                      Gramedia Pustaka Utama
Harga:                         Rp 38.000,00
Tebal:                          176 Halaman
ISBN:                          9789792283891

            Salah satu masalah krusial dalam pernikahan adalah harta. Kekurangan atau kelebihan harta, keduanya sama- sama memiliki potensi masalah yang sama. Jangan dikira setelah harta berlimpah, pasangan suami istri sama sekali tak memiliki masalah karena pada kenyataannya justru banyak yang sebaliknya. Pun jangan dianggap pasangan suami istri yang hanya memiliki sedikit harta pasti hidupnya menderita karena banyak juga yang hidup bahagia apa adanya. Lalu mengapa harta bisa menjadi masalah dalam rumah tangga?
            Suami dan istri adalah orang asing yang sebelumnya tidak saling kenal. Adalah wajar sebenarnya bila salah satu di antara mereka menaruh curiga, entah seberapa persen besarnya, akan calon pasangan hidupnya, terlebih bila mereka memiliki latar belakang yang berbeda. Pengalaman masa lalu, dari orang tua misalnya, juga turut menyumbang kecurigaan salah satu pasangan terhadap pasangan lainnya. “Jangan- jangan hartaku akan diambil. Jangan- jangan kalau aku gak kerja suamiku akan meremehkan aku. Jangan- jangan suamiku menyuruh aku tetap kerja setelah menikah karena dia tak mau sengsara sendirian. Jangan- jangan setelah menikah aku tak boleh lagi membantu keluargaku.” Beberapa contoh tersebut merupakan pergulatan batin yang selama ini banyak dialami oleh pasangan suami istri. Percikan kecil bisa berubah menjadi ledakan besar bila tidak segera diatasi.
            Bila saat ini kita sedang mengalami dilema, ketakutan, dan kekhawatiran seperti di atas, tak ada salahnya bila kita “mencicipi” buku ini untuk kemudian dinikmati. Beragam kisah yang dituliskan pada buku ini mungkin bisa mewakili perasaan dan kegundahan hati kita. Dan ibarat “dokter”, buku ini tak hanya memaparkan apa saja penyebab, gejala, dan tanda- tanda dari penyakit krusial tersebut, namun juga memberikan resep sederhana dan bisa diaplikasikan siapa saja, yang tentu saja sesuai dengan tuntunan-Nya.
            Takut menikah hanya karena masalah harta, apapun bentuknya? Merasa menjadi istri paling menderita karena suami pelit? Merasa berada di comfort zone karena suami ibarat “toserba” yang selalu mengabulkan semua permintaan kita? Merasa teraniaya karena sebagai istri kita tak memiliki kuasa apa- apa? Takut dan galau karena tak bisa lagi mencari uang “hanya” karena sudah menikah? Beragam persoalan yang berkaitan dengan hal- hal yang ada hubungannya dengan harta tersebut dibahas secara lengkap dengan bahasa yang sederhana pada buku ini.
            Satu hal yang pasti, buku ini mengingatkan kepada kita semua akan kedudukan harta yang “hanya” sebagai penghubung antara manusia dengan pencipta- Nya. Sehingga, keberadaannya tak serta merta dijadikan sebagai sandaran hidup. Bila dengan adanya harta hubungan antara suami dan istri semakin harmonis, serta hubungan dengan Sang Pencipta semakin dekat, maka harta tersebut bermanfaat. Pun sebaliknya. Penasaran? J
             
Read more

Saturday, July 21, 2012

#11 Microsoft Office Word- Design Explorer


Judul  Buku: Microsoft Office Word- Design Explorer 
Pengarang : Apriyanti Larenta
Penerbit : Elex Media Komputindo
Tahun terbit : 2012
Cetakan : I. Juni 2012
Tebal buku : xii, 252 halaman
Harga: Rp60.800,-



Umumnya, setiap buku Microsoft Office Word yang ada  mengupas tuntas berbagai fasilitas yang terdapat pada aplikasi Office Word secara keseluruhan guna memudahkan pembacanya dalam proses pekerjaan dokument. Namun, buku ‘Microsoft Office Word- Design Explorer’ini lebih menekankan pembahasan tools HANYA terkait desain yang ada pada WORD. Jadi, sedikit ‘menyimpang’ dari buku bertemakan Microsoft Office Word lainnya.Namun justru itulah kekuatan nyata dari buku ini. Karena buku ini jelas ingin menonjolkan WORD dari sisi art-nya, yang selama ini jelas terabaikan.
Namun seperti pada buku-bukunya yang lain, tampaknya penulisnya Apriyanti Larenta, mengkhususkan diri dalam penulisan Microsoft Office Word bertemakan Desain, dengan menggunakan metode desain simple hasil penemuannya sendiri! Terbukti, dalam setiap buku karyanya yang lain, yaitu:  Beautiful Design With Microsoft Word – Tip dan Trik Huruf Untuk Design, Microsoft Word For Design , Creative With Microsoft Office Word adalah sangat kental menonjolkan fungsi desain dari Microsoft Office-WORD. Termasuk buku terbaru karyanya, ‘Microsoft Office Word-Design Explorer’ini.
Namun dibanding buku-buku terdahulu karya penulis tersebut di atasyang bersifat tutorial dan praktek langsung, buku ini lebih menekankan teori. Artinya, pembaca akan lebih mendalami dan memahami penggunaan tools, yang jika dikuasai akan memahirkan pembacanya terkait optimalisasi hasil desain secara teknis.
Uniknya, pembahasan teori hanya difokuskan pada teori untuk desain, bukan teori WORD pada umumnya. Terlebih unik juga karena buku ini menawarkan cara mendesain dengan menggunakan huruf. Point ini membuat buku ini lagi-lagi sangat beda dibanding buku bertemakan Office WORD lainnya.Walau sebetulnya, metode penggunaan huruf  adalah metode sama yang ditawarkan di buku – buku karya Apriyanti Larenta sebelumnya.
Pembeberan fungsi tools untuk proses desain dibahas secara detil, hingga pengetahuan yang ditawarkan lewat buku ini, takkan ditemukan di buku WORD lain mana pun. Jadi buku ini mungkin satu-satunya Office Word yang mengupas tuntas teori untuk keperluan desain secara detil.
Dan buku ini kian menarik untuk dipelajari, sebab selain teori unik, pada bagian lain pembaca juga disuguhkan beragam ide-ide  inspiratif terkait penyusunan teks secara Aestetik. Belum lagi ada bagian akhir di buku ini, “Bab 6-Latihan” yang akan mengajak pembacanya berpetualang dalam eksperimen desain. Ya...setelah mempelajari teorinya.., lalu memraktekkan teori yang telah di dapat dengan ‘LATIHAN’. Jadi buku ini memang ideal untuk dipelajari. Juga perlu dikoleksi bagi pembaca buku-buku desain dengan Microsoft Office Word.  Sebagai buku pelengkap dari buku-buku karya Apriyanti Larentaguna perluasan inspirasi, trik dan ide desain dengan menggunakan huruf. Plus pemahaman teori yang lebih luas. Jadi buku ini perlu dimiliki, jika Anda ingin mahir mendesain dengan Office WORD. 
Read more

#10 Creative With Microsoft Office Word 2003-2010



Judul Buku: Creative With Microsoft Office Word 2003-2010
Pengarang : Apriyanti Larenta
Penerbit : Elex Media Komputindo
Tahun terbit : 2012
Cetakan : I. Mei 2012
Tebal buku : xxvi, 229 halaman
Harga: Rp59.500,-

Buku ini menawarkan beberapa hal baru yang menarik, hingga membuatnya sangat berbeda dari buku Microsoft Office Word pada umumnya. Antara lain, kenyataan bahwa program aplikasi Microsoft Office Word yang bertahun-tahun lebih dikenal sebagai Word Processor, ternyata lewat buku ini dapat diexplore menjadi sebuah program desain. Namun, memang tampak jelas terlihat, itulah kekuatan dari buku-buku yang ditulis oleh Apriyanti Larenta: Selalu bertemakan desain.Lewat buku-bukunya yang berjudul Beautiful Design With Microsoft Word – Tip dan Trik Huruf Untuk Design, Microsoft Word For Design , Microsoft Office Word-Design Processor adalah sangat kental menonjolkan fungsi desain dari Microsoft Office-WORD. Termasuk buku ketiga karyanya, ‘Creative  With Microsoft Office Word 2003-2010’ini. Tak pelak, lewat buku-buku tersebut di atas, terjadi fenomena baru: Aplikasi Office Word bergeser fungsi dari sarana pengolah desain, menjadi sarana penghasil desain.Jadi karya penulis tersebut di atas tergolong unik. Ya, unik! Bayangkan, dari untaian huruf menjelma menjadi desain menarik
Dan kenyataan bahwa,  lewat metode desainnya yang menggunakan “Metode Satu Huruf”, buku ini pun berhasil menjadikan pembuatan desain grafis menjadi sangat mudah bagi setiap orang. Itu hal yang menggembirakan, mengingat selama iniorang mengenal pekerjaan desain grafisadalah hal yang sulit dilakukan, rumit. Sebab memerlukan pengetahuan khusus, dan keahlian tertentu. Hingga membangun image, bahkan untuk desain sederhana pun, hanya orang-orang tertentu saja yang mampu mengerjakannya! Tapi lewat buku ini, setiap ibu rumah tangga yang mengaku gaptek sekalipun bisa menjadi ‘designer grafis’J! Tinggal mengklik huruf, misal C –Font WMFlowers2 yang berwujud  bunga, lalu dikombinasi dengan huruf C-Font Butterflies yang berwujud kupu-kupu cantik kemudian diuntai dan di susun sedemikian rupa secara manual (maksudnya tak perlu penggunaaan tools tertentu, yang pemahamannya memerlukan pengetahuan teknis secara lebih mendalam)...jadilah desain cantik!

Ditulis dengan bahasa ringan yang mudah dicerna, ditambah  metode desain yang simple yang ditemukan dan dikembangkan oleh penulisnya itu sendiri, Apriyanti Larenta, membuat buku tutorial desain ini sangat mengasyikkan untuk dipelajari. Menjadikan pembacanya bisa lebih fokus pada desain kreatif, daripada sibuk menghafal teori.Karenapembaca bisa langsung praktek pada pembuatan desain. Hanya dengan mengikuti setiap langkahnya, yang diurai secara cermat dan detil dalam bahasa sederhana non teknis. Dan lewat buku ini pula, pembacanya akan diuntungkan lewat pembelajaran tata letak hurufyang disusun secara inspiratif hingga menghasilkan teks dalam wujud desain unik. Yang melalui itupembacanya dilatih untuk mampu menyusun huruf dalam berbagai ‘pose’ dan ‘gaya’. Hingga teks/kalimat tidak lagi menjadi biasa, tapi luar biasa, sebagai Typography Art. Jadi jelas, buku ini sangat beda dari buku-buku tema Microsoft Office Word yang mengupas teks dalam format dokument biasa.

Jadi, buku ini memang wajib dimiliki oleh siapa pun yang ingin menggali kreativitas dalam desain dengan cara mudah, unik dan baru!



Read more

LOMBA RESENSI BUKU INDSCRIPT CREATIVE " EVERYTHING ABOUT MOM".


Bismillahirrohmanirrahim,

Salam kreatif!

“No matter how old a mother is,
She watches her middle-aged children for signs of improvement.”
(FLORIDA SCOTT MAXWELL)

As a child I would say Mommy I Love You,
Now you're my mother so dear,
I love you even more with each and every new year,
 if I could had chosen, I would have picked no other.
Thank for you, to be my lifelong friend and precious mother.
(none)

Bagi Shahnaz Haque, ibu dari 3 orang putri, Seorang ibu bagaikan madrasah pertama bagi buah hati.  Ditangannyalah akan lahir manusia-manusia unggul yang membawa kehidupan sakinah, mawadah dan rahmah. Bahkan akan berbuah syurga jika ikhlas menjalani profesi sebagai ibu in.
Ibu adalah segalanya. Ibu adalah mata air cinta, berkah, kemuliaan dan toleransi (Khahlil Ghibran).
Bagaimana Anda mendeskripsikan ibu Anda? Sebagai sumber mata air yang cintanya tak pernah berhenti mengalirkah? Atau kunang-kunang yang menuntun Anda pada setapak jalan pulang?
Atau emak yang menjadi teman sejati dalam suka dan duka. Membuat lara menjadi tawa, mengubah tangis menjadi senyum manis?
Menjelang bulan Ramadhan, apa hadiah terindah untuk ibumu?

Semua catatan di atas ada di buku antologi kerjasama penerbit nasional dengan Indscript Creative. Buku-buku tersebut adalah : For The Love Of Mom (Dydie Prameswarie,Dkk), Emak Gokil (Dydie Prameswarie,DKk) dan Storycake For The Amazing Moms (Ria Fariana, Dkk).
                Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Indscript Creative berniat menggelar LOMBA RESENSI BUKU INDSCRIPT CREATIVE dengan tema EVERYTHING ABOUT MOM.

Simak  ketentuannya ya.

Ketentuannya adalah sebagai berikut:

1. Peserta adalah WNI berdomisili di mana pun.
2. Membuat resensi dari 3 buku yang disebutkan di atas (boleh salah satu/semuanya) dengan ketentuan panjang naskah 2-3 halaman folio, margin 3 (atas, bawah, kanan, kiri), jarak spasi 1,5, font Times New Roman.
3. Naskah dikirim ke email sri.widiyastuti@gmail.com dalam format attachment (bukan di badan email) disertai biodata (nama dan alamat lengkap) dan nomor telpon yang bisa dihubungi. Cantumkan pada subyek email:  LOMBA RESENSI BUKU INDSCRIPT_NAMA PESERTA.
 (contoh: LOMBA RESENSI BUKU INDSCRIPT_SRI WIDIYASTUTI)
4. Selain dikirim via email, peserta wajib mempublikasikan naskah resensi di internet. Boleh melalui blog, website atau catatan/note Facebook dengan men-tag atau share ke akun Indscript Creative (http://www.facebook.com/indscriptcreative.agensinaskah)
5.  Menyebarkan info lomba ini (boleh terpisah/menyatu dengan naskah lomba) kepada minimal 10 orang atau ditampilkan di blog atau website masing-masiing. Dengan mencantumkan “Tulisan ini diikutsertakan dalam "Lomba Resensi Buku Indscript Everything About Mom" yang diselenggarakan oleh Indscript Creative ( http://indscriptcreative.blogspot.com )
6. Peserta juga wajib mencantumkan Foto-foto buku yang akan diresensi di dalam pengumuman lomba ini.
7. Lomba ini dilaksanakan mulai 19 Juli 2012 dan ditutup pada 19 Agustus 2012 pukul 24.00 WIB
8. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat.
9. Pemenang
 Adapun pemenang lomba ini akan dipilih 3 pemenang dengan hadiah sebagai berikut:

Pemenang pertama : Sebuah Buku dan Busana Muslim
Pemenang kedua : Sebuah buku dan Tas wanita
Pemenang ketiga : Sebuah buku dan dompet

10. Ada 3 hadiah merchandise dari Malaysia bagi 3 pengirim resensi pertama dalam lomba ini, jadi jangan menunggu DL ya J
Serta ada hadiah spesial untuk siapapun yang naskah resensinya dimuat di media cetak (koran/majalah).
Selamat membaca buku-buku terbaik persembahan Indscript Creative, semoga memberikan inspirasi bagi para pembaca di Indonesia.

Selamat berkarya!

PJ Lomba
Indscript Creative dan Duta Buku IIDN
Read more

Thursday, July 19, 2012

#9 Bisnis Sampingan Modal < 5 Juta


Judul Buku:  80 Bisnis Sampingan Modal < 5 Juta
Penulis: Astri Novia & Natar Adri
Penerbit: Penebar Plus (Penebar Swadaya Grup)
Cetakan: I,Jakarta 2011 
Tebal: 262 Halaman
☻Harga: Rp 39.000
     
Kebutuhan yang terus meningkat sedangkan penghasilan sebagai karyawan hanya pas-pasan memaksa kita untuk mencari penghasilan tambahan.  Istilah “besar pasak daripada tiang!” sudah menjadi hal yang lumrah bagi mereka yang tidak pandai-pandai mengelola keuangan dan bagi mereka yang tidak jeli melihat peluang disekitar untuk dijadikan sebagai tambahan income.
Sebagai karyawan yang selalu disibukkan dengan aktivitas kantor dapat menambah penghasilan dengan cara memiliki bisnis sampingan.  Dalam buku ini dijelaskan bahwa bisnis  sampingan adalah memulai bisnis baru dengan modal seminim mungkin tetapi berpeluang mendapatkan keuntungan yang cukup menjanjikan.
Pada bab pertama buku ini dimulai  dengan bahasan “tak perlu bingung memulai bisnis”. Tentu saja untuk memulai bisnis sampingan harus memperhatikan beberapa hal diantaranya kita harus mengembangkan kreativitas sehingga bisnis kita memiliki keunikan dibandingkan bisnis serupa yang sudah ada.  Kesiapan modal kadang menjadi kendala dalam memulai bisnis.  Dalam buku ini diberikan tip bagaimana mengelola gaji menjadi modal bisnis.  Menilik hobi yang diminati sangatlah penting.  Akan lebih baik jika kita memang memiliki minat dibidang yang akan kita jalankan sehingga dari hobi menjadi hoki.
         
Pasar itu kejam dan dunia bisnis penuh kompetisi dan kejutan.  Berbagai kesulitan akan bermunculan.  Namun kita perlu menggali terus potensi diri dan diperlukan ide kreatif agar menjadi inovasi yang diminati pasar contohnya; bila kita ingin berjualan pisang goreng, lakukan dengan menambah perbedaan.  Apabila pisang goreng dengan balutan tepung itu sudah biasa, tidak ada salahnya membuat pisang goreng dengan berbagai topping yang lebih menarik disertai penamaan produk yang lebih in misalnya Pisang Goreng Kriuk .
Kesiapan mental harus menjadi faktor yang harus diperhatikan.  Siap gagal? Apakah kita memiliki daya resistensi terhadap stress? Semuanya harus terus dihadapi sambil terus mencoba dan bekerja keras sehingga kita bisa menjadi manusia yang “say no to surrender”
            Buku ini dilengkapi dengan tips dan info berbisnis seperti tips bagaimana mengasah kreatifitas dan tip mengelola gaji menjadi modal bisnis walaupun didalamnya terdapat point ‘sedekah’ yang statementnya benar namun kurang relevan dalam konteks yang dimaksud.  Terdapat juga ejaan yang masih salah.
   
Pada bab akhir buku ini terdapat kisah inspirasi sukses bagaimana mereka yang telah sukses dengan omzet 18 juta hingga 32 juta per bulannya.  Contohnya, siapa yang tidak mengenal wingko babat ? Bisnis yang telah digeluti Chandra sejak tahun 1993 dengan modal yang sangat minim yaitu hanya 20 ribu dan akhirnya sukses dengan omzet 500 ribu per hari dengan strategi bisnis yang dijalankannya.
          
Buku ini penting untuk dimiliki bagi mereka yang ingin menjalankan bisnis sampingan. Buku yang   berisi 80 pilihan bisnis sampingan dengan modal kurang dari 5 juta disertai peluang, langkah memulai, hambatan, strategi dan tips bisnis lengkap dengan perhitungan analisis usaha.
        
Jadi, tingal pilih apakah anda mau memilih bisnis bros cantik dengan keuntungan 1 jutaan, bisnis lolychoco dengan keuntungan 2 jutaan atau bisnis blog/website dengan keuntungan 3 jutaan, atau bisnis sampingan lainnya? Tinggal pilih dan siapkah anda memulai berbisnis sampingan ? (Sri Marini)


Read more

Wednesday, July 18, 2012

#8 Storycake For Amazing Moms



Rp 48.000


Ibu adalah syurga bagi anak-anaknya. Ibu juga malaikat anak-anaknya di dunia. Buku ini sarat dengan hikmah, betapa ibu adalah segala-galanya. Betapa ibu juga inspirasi bagi anaknya saat dia beralih menjadi dewasa dan memiliki keluarga. Menjadi teladan dalam mendidik putra-putrinya. Ibu, madrasah pertama dan utama. Pantas jika diberi anugerah "Amazing Moms". Sudahkah Anda memilikinya?
Read more

Tuesday, July 17, 2012

#7 Lucky Backpacker


☻ Judul Buku: LUCKY BACKPACKER 
☻Penulis: Astri Novia
☻Penerbit: Imania, Depok 
☻Cetakan: I, Jakarta 2011 II
☻Tebal:320 Halaman
☻Harga: Rp 38.000®Kategori:Memoar 

Tokoh utama dalam buku petualangan LUCKY BACKPACKER ini bernama Novia Safitri. Dengan menjadi backpacker, dia berusaha mewujudkan mimpi terbesarnya sejak kecil yakni KELILING EROPA.
Mengawali petualangannya dengan menjadi Aupair yaitu warga negara asing yang tinggal dalam jangka waktu tertentu di keluarga penerima tamu, untuk membantu pekerjaan rumah tangga, mengasuh anak dengan imbalan tentunya. Pekerjaan Aupair ini didapat dengan cara surfing dan mengajukan langsung pada keluarga yang dimaksud melalui internet tanpa agency.
EUROPE, I’M COMINIIINGG…! begitu seru Via ketika tiba di bandara Soekarno Hatta untuk mengawali tur backpacking-nya dengan menjadikan Spanyol menjadi tujuan pertama. Landing di bandara Barcelona setelah sebelumnya transit di Changi, Singapura dan bandara Schipoli Amsterdam.
Sesampainya di Spanyol, Via dijemput Martha. Host pertamannya adalah keluarga Martha yaitu Torrrent Family di Quart, Barcelona. Di kota ini Via mulai bekerja sebagai Aupair, mengunjungi Nou Camp (kandang Barcelona FC) dan Sagrada Familia yang menakjubkan karya arsitek Gaudi. Terdapat juga Museum Gaudi tempat hasil karya seni Gaudi dipamerkan.
Kunjungannya ke Prancis dihabiskan dengan menyusuri Fifth Avenue-nya Paris yaitu Champs Elysees. Berpose di tempat yang menjadi magnet bagi para turis domestik dan international di kota ini adalah di Menara Eiffel dan Notredame. “Balooning…!” teriak Andre Host Via di Prancis ketika naik balon udara. Mereka dapat menikmati pemandangan rumah-rumah dari ketinggian, bangunan khas Eropa yang tua dan hamparan perkebunan anggur. Sungguh pengalaman yang Fascinating but Frightening! Selanjutnya mengunjungi Bordeaux sebagai wine region dimana anggur terbaik dunia dihasilkan. Bermain ski di Mont Blanc yang berada di kawasan pegunungan Alpen dan menjadi salah satu gunung tertinggi di Eropa barat yang berupa gunung berwarna putih karena tertutup salju.
Jerman menjadi tujuan berikutnya setelah sebelumnya mampir ke Belgia yang terkenal dengan coklatnya. Menyusuri sudut kota Cologne dimana Cologne Cathedral berada. Terdapat bangunan Cologne Dom yang memiliki 509 anak tangga sehingga kita dapat melihat pemandangan kota Cologne dari ketinggian 157 meter, masih kalah tinggi dibanding Sagrada Familia di Barcelona dengan tinggi 170 meter. Oh ya, ada Museum coklat dimana terdapat fountain coklat dan para pengunjung dapat mencicipi dengan mencelupkan potongan wafer yang ditumpuk di pinggir fountain.
Petualangan seru lainnya adalah Italia…negeri spagheti, juga negara di mana Del Pierro dilahirkan dan menjadi pesepak bola dunia. Menyusuri kota dimana Roman Forum berada dan Colosseum yang menjadi simbol kota Roma serta menjadi salah satu keajaiban dunia. Kebingungan Via rasakan antara mengujungi Pantheon atau ikut iring-iringan para pendukung sepak bola yang akan menyaksikan pertandingan bola di stadion Roma antara AS Roma VS SS.Lazio dengan tiket yang dia beli seharga 57,38 Euro! Angka yang menguras separuh isi dompetnya..Namun harapan menyaksikan Francesco Totti pupus karena bintang ini mengalami cedera. Hal ini tidak disesalinya karena kapan lagi dia menyaksikan pertunjukan bola Live belum lagi ditemani cowok-cowok Itali yang ganteng-ganteng.
Kembali ke Barcelona dengan uang yang nyaris habis . Via terpaksa harus bekerja untuk menambah uang karena tujuan terakhir sebelum pulang adalah mengunjungi Al hambra, tempat penuh sejarah kependudukan Islam atas Spanyol di perbukitan Sierra Nevada.
Sungguh pengalaman luar biasa dipenuhi dengan wisata kuliner yang beraneka ragam dan serba lezat. Juga diwarnai dengan suasana persahabatan tanpa memandang ras, bangsa dan agama bersama para host seperti Torrent Family di Spain, Andre, Chloe, Gabriel di Prancis , Alex di Jerman, Gobert family dan banyak lagi. Perbedaan prinsip tidak menghalangi pertemanan karena hidup adalah perbedaan. “Kita ambil yang baiknya saja agar bisa berjalan berdampingan” tulisnya.
Keberuntungan demi keberuntungan Via alami dalam petualangannya. Bertemu host yang baik hati dan selalu menganggapnya seperti keluarga sendiri, beruntung sebagai Aupair namun bisa kursus bahasa Spanyol, lucky ketika ditepuk laki-laki sewaktu tersedak sosis yang membuatnya hampir kehabisan nafas, ditawari Flo dan Theresia untuk menginap di rumahnya dan keajaiban-keajaiban lainnya sehingga Lucky Backpacker sangat pas menjadi judul buku ini.
Buku ini dilengkapi dengan notes penting serta 70 tips hemat dan cerdas travelling di Eropa. Membuka setiap lembarnya membuat hati tidak sabar untuk segera tahu isi halaman berikutnya. Membacanya seperti berada di ranah Eropa…Eropa seakan begitu real! Membawa angan kesetiap treasure yang disuguhkan penulis. Recommended banget bagi para backpacker sejati atau bisa juga menjadi inspirasi tujuan bepergian ke luar negeri. (ilin marine)

Read more

#6 Anak Kost Lebay


  Judul                     : “Anak kos lebay”
  Penulis                 : Bobby Hardika
  Penerbit              : Pustaka Rama
  Cetakan               : Tahun 2011
  Tebal                     : 222 halaman
 Harga  Normal: Rp. 29.000,00                              
Buku ini cukup menghibur dan informatif untuk kalangan anak muda, khususnya mahasiswa yang kos. Cukup banyak mahasiswa luar daerah yang ngekos di Bandung, untuk kepentingan studi di perguruan tinggi yang memang mereka pilih dan berhasil lulus dari penyeleksian. Salah satunya adalah Bobby Hardika, sang penulis buku“Anak kos lebay”. Isi buku ini menceritakan berbagai pengalaman sang penulis dan dua orang temannya (Viktor dan Deni) yang asli dari kota Medan, saat kos di Bandung di tahun pertama kuliahnya.
Mulai dari sekelumit tentang Bobby dan cerita kedatangannya di kota Bandung, halaman pertama, ‘Nyasar di Bandung’. Di awali dengan ketidakpercayaan Bobby bahwa dia ternyata diterima di salah satu perguruan tinggi di Bandung. Orangtuanya tak terlalu khawatir melepas keberangkatannya ke Bandung. Padahal Bobby ingin sedikit adamoment dramatis kala orangtuanya melepas pergi anak laki-lakinya ke kota lain yang berbeda pulau. Akhirnya Bobby ditemani sang Ayah hingga sampai ke daerah Bandung Selatan, tentu saja perjalanan dimulai dengan naik pesawat terbang dari Medan menuju di Jakarta terlebih dahulu. Sesampainya di Jakarta, mereka menggunakan jasa travel menuju Bandung. Di tengah perjalanan, Ayah Bobby minta berhenti karena perut sudah keroncongan dan memutuskan untuk mencari tempat makan. Setelah makan, mereka bingung memilih sarana apa yang bisa dinaiki untuk melanjutkan perjalanan ke tempat yang mereka tuju. Karena di daerah tempat mereka berhenti banyak sekali delman, berwisatalah mereka dengan delman hingga sampai di Bale Endah.
Ayah Bobby kembali ke Medan setelah segala urusan pendaftaran kuliah selesai, dan Petualangan Anak Kos Lebay dimulai. Ayah Bobby sangat menekankan Bobby untuk serius kuliah, dan harus menunda pacaran. Ekspresi Bobby mendengar nasehat beliau yang Bobby tuangkan dalam kata-kata secara berlebihan alias lebay di buku ini, sesuai dengan judul bukunya. Gaya lebay khas anak alay. Petualangan dimulai saat awal ospek di kampus bersama Viktor dan Deni, teman sekosnya. Ospek dengan segala lika-liku tugas-tugas yang aneh, juga peraturan-peraturan dari senior yang banyak dikeluhkan Bobby dan teman-temannya. Bumbu obrolan lucu mengundang tawa mulai menghiasi halaman buku ini. Di sela-sela lelahnya ospek, Bobby dipertemukan dengan seorang calon mahasiswi bernama Diana. Ini merupakan hawa segar baginya. Apakah Bobby akhirnya berpacaran dengannya? Silahkan baca saja kisahnya.
‘Capeknya ospek’ ada di halaman berikutnya, kemudian akibat dijemur di bawah sinar matahari, kulit Bobby dan Deni menghitam seperti ‘Kulit hitam ala Nigeria’. Di halaman buku yang membahas tentang perubahan signifikan kulit mereka itu, diceritakan pula bagaimana Bobby dan melakukan ritual rutin untuk mengembalikan kecantikan kulit mereka seperti sedia kala. Viktor dapat dengan sepuasnya mengejek mereka, karena Viktor memang sudah dari orok begitu hitam warna kulitnya. Setelah membahas warna kulit, cerita beralih ke ‘Makanan Ala Kostan’. Mulai dari ikan lele, ayam bakar Kemarsam yang dimasak sendiri oleh mereka bertiga dengan kepala koki Deni, nasi goreng yang lewat depan kostan mereka.
Tiga bulan berjalan, perubahan fisik Bobby tampak banyak perubahan. Perutnya membuncit padahal waktu pertama kali datang di Bandung, tubuhnya kurus. Mungkin pengaruh dari makanan di Bandung yang nikmat nan murah. Saat liburan kuliah tiba, Bobby terpaksa harus berlebaran di Jakarta, di tempat tinggal Om nya karena sang Ayah melarangnya pulang ke Medan. Untuk pertama kalinya Bobby berlebaran di Jakarta. Semua hal yang dialaminya di sana ada di ‘Lebaran di Jakarta’. Bobby sesungguhnya ingin sekali merasakan keharuan lebaran saat bermaaf-maafan terucap. Tetapi saat sang Ibu meneleponnya dari Medan, yang ada hanya Ibu yang kangen pada ibunya (nenek Bobby). Mereka mengobrol lama di telepon, Bobby tak terlalu dikangeni. Dua minggu Bobby di Jakarta, dan setelah itu memutuskan kembali ke Bandung. Dalam hatinya bertekad untuk mengecilkan bagian perut dan berharap bisa berbentuk six pack.
Keinginan untuk kurus lagi disambut baik oleh Viktor dan Deni. Mereka memutuskan untuk segera membeli sebuah barbel. Tak berpikir lama, mereka bertiga menuju BIP (salah satu mal besar di Bandung) menggunakan angkot. Sesampai di sana, Viktor dan Deni langsung mencari barbel, sementara Bobby terdampar di toko buku dan melihat-lihat komik. Diselingi canda sambil memilih barbel, akhirnya mereka jadi membeli. Setelah pencarian barbel selesai, mereka pulang ke kostan dengan taksi. Obrolan dengan supir taksi mengundang kegelian, karena di halaman ini diberi judul ‘Taksi SARITEM’. Sekedar informasi, SARITEM adalah salah satu tempat/kompleks prostitusi terkenal di Bandung, mirip Dolly yang ada di Surabaya.
‘Program kurus dan Six Pack’ dimulai Bobby dan Deni. Apakah berhasil atau tidak? Yang jelas ada hal-hal yang membuat Bobby tersiksa dan menjadi bahan ejekan teman kostnya. Kembali ke seorang mahasiswi yang ditemui Bobby saat ospek, Diana. Ternyata Bobby tak bisa mendapatkan hatinya. Semuanya dicurahkan dengan nada kocak di ‘Gue dan Diana berakhir’, hingga tetap terngiang apa kata-kata Ayah Bobby di awal hari Bobby tiba di Bandung.
Menjelang pergantian tahun, Bobby menjalani UTS (Ujian Tidak Serius) yang sebelumnya dibebani dengan ‘Jadwal tambahan yang menyiksa’. Saat pergantian tahun 2008 menuju 2009 tiba, mereka mengikuti ‘Pesta Tahun Baru’ di Gasibu (sebuah lapangan dekat gedung Sate Bandung). Seperti biasa kemacetan menjadi sebuah hal biasa saat mereka yang merayakan tahun baru tumplek di jalan utama. Bobby dan kedua temannya terjebak di lapangan Tegal Lega sebelum sampai di Gasibu.
Bobby mulai merasakan sulitnya berbahasa Sunda, mengingat dia asli Medan. Kalaupun diuji coba berkata sepatah atau tiga patah kata, tetap saja logat Medan yang terdengar. Semuanya Bobby ceritakan di ‘Sulitnya berbahasa Sunda’. Anda akan dibuat tertawa dengan bahasan antara kata “teuing” dan “ikan teri”. Tidak ada hubungannya, tapi coba cerna dengan indah di halaman ini.
Bobby merasakan sebuah kejenuhan mengikuti perkuliahan di kampusnya. Dalam penggalan ‘Kuliah menjenuhkan’, Bobby pun menceritakan bahwa dia akan mendapat liburan UAS (Ujian Agak Serius) selama dua minggu. Tanpa disangka, Ayahnya mengijinkannya untuk pulang ke Medan. Seluruh biaya akomodasi keberangkatannya seperti biasa, Ayahnya yang atur. Begitu pun setiap bulannya untuk keperluan sehari-hari Bobby. Ayahnya rutin mengirimi uang. Saat UAS telah dekat, ‘Mati lampu’ membuat mood Bobby dan temannya terganggu. Bobby menemukan fakta, ternyata saat mati lampu, suasana Bandung dengan Medan tak ada bedanya. Di halaman ini, Bobby membandingkan kejadian yang dialaminya saat mati lampu seperti di Medan. Beres dengan urusan UAS, mereka bertiga bersiap pulang kampung. Mengepak semua barang bawaan dan pesanan oleh-oleh Bandung untuk keluarga di sana. Berangkatlah mereka dengan pesawat terbang. Diselingi perbincangan dan jahilnya mereka menggoda resepsionis bandara. Akhirnya sampailah Bobby di Medan, dan sang Ayah terheran-heran melihat bentuk tubuh Bobby yang menjadi melar. Bobby menyalahkan kota Bandung tentang kegendutannya. Bobby sangat menikmati liburan di Medan walau matinya lampu juga dia temui di sana, bahkan rutin.
Diana tinggal kenangan, tapi Bobby memang beruntung bisa berkenalan dengan seseorang yang asing di bis yang dia naiki. ‘Siapakah Nadia?’ ini menceritakan kejadian perkenalan Bobby dengan penumpang yang duduk di sebelahnya. Nadia pun bersandar tanpa sadar di pundak Bobby, hingga membuat Bobby terlena namun tetap sigap. Siapa sangka dia menyamar menjadi gadis manis anak Siantar padahal mungkin seorang penipu. Prasangka buruk bobby tak terbukti. Nadia turun lebih dulu daripada Bobby dan dompetnya aman.
‘Danau Toba, Awesome!’ menceritakan segala yang Bobby lihat sesampainya dia di Balige. Dia berkunjung ke tempat tinggal Ayahnya. Ibu dan Ayah Bobby tinggal terpisah. Bobby pun hanya sebentar berada di Medan hingga tiba ‘waktunya berpisah’ dengan kampung halaman. Bobby kembali menuju Bandung. Bobby kembali mengikuti perkuliahan dan cerita Bobby menjadi mak comlang untuk Mia teman sekelasnya dengan Joko, ada di halaman ‘Hari pertama semester dua’.
Musim penghujan mewarnai cerita di buku ini. Semuanya hadir di halaman yang berjudul‘Kontrakan atau Kebun binatang’. Banjir, laron-laron,lintah, siput dan kodok menjadi hal yang dramatis saat hujan turun. Mereka menghajar seluruh “pendatang” kostan dengan candaan kejam. Kemudian ‘Curhatan Tukang Nasi Goreng’ pun dihadirkan di buku ini. Tukang nasi goreng menggunakan modus curhat bahwa istrinya sakit agar Bobby memberikan dengan rela uang kembalian yang menjadi uang terakhir yang dimiliki Bobby kala itu. Bobby pun mencurigai setiap curahan hatinya itu hanya fiktif belaka. Hal ini terbukti saat Bobby membeli nasi gorengnya dan si tukang nasi goreng selalu curhat tentang istrinya. Ini dan itu. Bobby mengaitkannya dengan sebuah kebohongan. Bobby mencontohkan jika kebohongan si tukang nasi goreng dibuat menjadi sebuah buku, dan buku itu laku keras, maka dia akan terkenal. Tidak akan jadi tukang nasi goreng lagi, lain hal dengan Bobby yang masih tetap berstatus mahasiswa.
Jarak satu bulan sejak Bobby meninggalkan kota Medan, dia mulai merasakan homesickkarena mendengar Deni yang sering ditelepon ibunya, juga Viktor yang sering ditelepon pacarnya. Bobby menyesalkan orangtuanya tak pernah berlama-lama bicara di telepon. Namun kala itu, telepon dari ibunya membuat Bobby sedikit mengeluarkan airmata. Terlihat jelas bagaimana sebenarnya Bobby yang sebenarnya berperasaan dan tetaplebay. Terjadi perdebatan aneh saat temannya melihat sesuatu membasahi matanya. Bobby merasa berbagai masalah selalu menghampirinya. Diantarnya, sang Ayah yang telat mengirim uang, kabar dari adiknya di Medan bahwa orangtuany sering bertengkar. Adiknya memutuskan kabur, tepatnya kesasar entah kemana. Diantara konflik, ulah adiknya menjadi bumbu canda yang menghibur. Masalah dapat Bobby atasi dan dia bersenang-senang di Dufan bersama teman-teman kuliahnya. Di bagian akhir buku ini diceritakan bahwa Bobby batal pulang ke kampung halaman karena harus mengikuti Semester Pendek, senasib dengan Deni. Berbeda dengan Viktor yang sangat menikmati liburannya. Buku ini sangat ringan dan menghibur. Tidak menutup kemungkinan akan hadir Anak kost lebay session II sebagai kelanjutan kisah Bobby.
Selamat membaca dan semoga terhibur.
Read more

#5 Sang Novelis


  • Judul                     : SANG NOVELIS
  • Penulis                 : BOBBY HARDIKA
  • Cetakan               : I, tahun 2010
  • Penerbit              : PUSTAKA RAMA, Yogyakarta
  • Tebal                     : 228 halaman
  • Harga                     : Rp.29.000,00
  • Harga On Line : Rp.24.650,00
Ini adalah buku pertama karya Bobby Hardika yang juga penulis buku “Anak kos lebay”. Buku ini mengisahkan perjalanan Jhody, seorang penulis novel humor terkenal menjadi seorang penulis novel romantis. Tawaran ini diberikan oleh editor sekaligus bosnya,Pak Toni. Perjalanan Jhody ini diwarnai hubungan asmaranya dengan Sasya, sosok yang penuh kelembutan, perhatian, juga penyayang. Pertemuan dengan sang mantan pacar di kota Yogyakarta yang khas dilukiskan dengan bumbu canda dalam kisah ini.
Jhody sebenarnya berasal dari golongan orang berada, tetapi dia lebih memilih untuk tinggal di tempat kost yang sederhana. Tetangga kostnya tidak banyak mengetahui hal ini. Konflik antara ayah Jhody membuat diri Jhody semakin tidak ingin berlama-lama berada di rumahnya sendiri.
Kegiatan Roadshow satu bulan yang dijadwalkan Pak Toni, sang editor, membuat Jhody kewalahan. Dia harus berpacu dengan waktu diantara padatnya Roadshow ke beberapa kota besar dan kegiatan perkuliahannya. Semua itu dijalani Jhody dengan baik walau pada awalnya dia sempat terlibat adu mulut dengan sang editor. Permasalahan pribadi Jhody dengan Randi dan Simon, di kampus menjadi sebuah hal yang mengganggu pikiran kedua sahabat Jhody (Tommy dan Ricky) yang selalu setia mendampinginya.
Menjelang waktu deadline tiba, kejadian tragis dan misterius menimpa Jhody. Anggota keluarga,sahabat dan Sasya sangat terpukul karenanya. Apakah Jhody dapat menjadi novelis kisah romantis setelah kejadian itu? Apakah Sasya dapat menerima novel romantis itu sebagai bukti cinta dari Jhody? Apakah ayahnya dapat berdamai dengan Jhody? Telusuri dan nikmati saja kisahnya dalam buku ini.
Sebagai pembaca kedua buah buku karya Bobby, saya tidak hanya melihat sisi Bobby Hardika yang sensitif dan romantis di “Sang Novelis”, juga sisi humorisnya dia tampilkan dalam beberapa dialog antara Jhody dan kedua sahabatnya. Buku ini memiliki nilai plus di bagian cover dan di dalamnya terdapat sebuah pembatas buku kecil yang bergambar sama persis dengan covernya, lumayan eyecatching dan artistik. Tetapi tidak dengan tinta yang tercetak di setiap lembaran bukunya. Ada pula beberapa halaman yang tampilan paragrafnya tercetak miring dan tidak simetris.
Read more