Wednesday, May 11, 2016

Penulis Gaullah Sama Pebisnis


Membangun komunikasi dengan setiap orang di sekeliling kita adalah hal yang positif.  Bergaul tak harus dengan orang yang memiliki profesi yang sama. Namun bukalah diri untuk bergaul dengan siapa saja  selama memberikan pengaruh baik kepada kita dan lingkungan
Jadilah pribadi yang terbuka, fleksibel dan ramah. Sehingga kita memiliki banyak relasi dan mudah bergaul dengan siapa pun. Sebaliknya jika kita menutup diri bahkan tak mau bersosialisasi. Bersiaplah untuk menjadi manusia asing.
Penulis bukan berarti harus bergaul dengan penulis juga. Tapi, boleh bergaul dengan siapa saja selama dalam pergaulan yang positif. Jika dunia menulis hanya seputar bahasa atau diksi juga kreatifitas merangkai kata. Tak ada salahnya jika kita mengenal dunia baru yang mungkin akan membantu karier kita di dunia penulisan
Penulis bergaul sama pebisnis? Why not? Ilmu bisnis baik juga dipelajari oleh para penulis untuk mendukung kariernya. Pelajari bagaimana pengusaha sukses memiliki semangat kerja dan bermental baja. Ketika bisnisnya terpuruk dia berusaha bangkit lagi. Sama dengan penulis ketika mengalami penolakan tak berhenti di satu penerbit namun mencoba lagi dan memperbaiki kesalahannya.
Para pebisnis selalu melakukan promo produknya agar dikenal oleh masyarakat. Maka tak ada salahnya jika penulis melakukan hal yang sama promosi buku barunya dengan memanfaatkan media sosial.
Para pengusaha sukses selalu memiliki target pencapaian usahanya dalam kurun waktu tertentu. Maka penulis cobalah memiliki keinginan dan tujuan yang sama. Buatlah target pencapaian kepenulisannya dalam kurun waktu tertentu dengan strategi yang dimiliki penulis
Sehingga, penulis tidak hanya menulis dan mengirimkan naskah. Namun penulis dapat membangun sebuah bisnis seperti para pebisnis sukses. Karena penulis adalah profesi yang tidak hanya menunggu kesempaan buku kita untuk diterbitkan namun penulis harus banyak bergaul dengan pebisnis sehingga jiwa enterpreneur pebisnis dapat tertular ke penulis.
Tak ada ilmu yang sia-sia ketika kita bersunguh-sunguh mempelajarinya. Begitupula penulis yang mau mempejari ilmu binsis untuk diterapkan dalam membangun profesinya sebagai penulis. Yuk, para penulis jangan hanya duduk di depan laptop jika sudah selesai mulai langkahkan kaki bergaul dengan para pebisnis.
Load disqus comments

0 comments