Sunday, May 29, 2016

7 Syarat Jadi Editor Handal



Dalam dunia kepenulisan soulmate penulis adalah editor. Antara editor dan penulis harus bekerja sama dengan baik untuk menghasilkan naskah yang berkualitas. Namun bukan berarti penulis tidak perlu memperhatikan penggunaan ejaan, typo atau penggunaan huruf kapital dalam proses pengetikan karena adanya editor. Walaupun ada editor dibagian perbaikan naskah namun penulis pun memiliki tanggung jawab untuk membuat tulisan yang baik.
  Apakah anda berminat menjadi editor?
Jangan salah lho! Sekarang banyak penerbit atau agency naskah yang mencari seorang editor.
Sepertinya jadi editor enak ya? Bisa menentukan layak atau tidaknya naskah penulis terbit. Atau bisa menambahkan atau memotong naskah yang tidak sesuai. Seperti dosen yang sedang membimbing skripsi mahasiswa.
Hmm, tidak seperti itu juga. Ada aturan yang sudah ditetapkan naskah layak atau tidaknya diterbitkan. Untuk naskah pun editor tidak seenaknya mengobrak-abrik naskah penulis, harus ada koordinasi sebelumnya. Jadi semuanya tidak segampang yang kita duga.
Jadi bagaimana menjadi editor handal. Sehingga bisa menjadi partner yang tepat bagi penulis untuk menghasilkan karya yang berkualitas. Berikut adalah tips menjadi editor handal
1. Suka membaca
    Bisa dibayangkan jika editor malas membaca. Naskah yang kita susun ratusan lembar hanya dilihat dan dikomentari. Tanpa dicek ketepatan kata, penulisan atau kualitas isinya. Karena editor malas membaca. Jadi sudah pasti jika ingin jadi editor wajib suka membaca
2. Suka menulis
    Editor pun harus memiliki kemampuan menulis.
3. Sabar dan teliti
    Editor akan membaca naskah beberap kali. Maka editor harus memiliki kesabaran dan ketelitian ketika mengedit naskah yang sudah dibacanya
4. Ahli dalam bidang tertentu
    Untuk editor isi harus menguasai suatu keahlian dalam bidang tertentu. Sehingga dia akan memahami naskah yang ditulis oleh penulis dengan ilmunya. Misalnya editor buku matematika wajib menguasai bidang matematika dengan baik.
5. Berteman dengan kamus
    Jika petani bersahabat dengan cangkul maka sang editor harus berteman dengan kamus. Sehingga bisa cek langsung makna dan penulisan kata yang asing baginya
6. Memahami style penulis
  Setiap penulis memiliki gaya tersendiri dalam menulis. Maka editor harus mengetahui gaya penulis sehingga tidak menimbulkan salah persepsi ketika mengedit naskah penulis.
7. Menguasai bahasa asing
    Editor harus menguasai minimal bahasa inggris
Siap jadi editor handal?

Load disqus comments

0 comments