Wednesday, July 13, 2016

5 Tips Mencari Jodoh Untuk Naskah Tulisan Kita


Apakah anda suka menulis?
Setelah naskah tulisan selesai apa yang anda lakukan?




         Tak mungkin tulisan yang kita tulis dengan penuh semangat, cinta dan harapan. Hanya menjadi koleksi di komputer. Setiap penulis pasti memiliki impian untuk menjadikan tulisannya menjadi sebuah buku. Atau minimal mempublikasikan tulisannya di media  cetak/ online.           
        Namun, untuk penulis pemula mungkin masih bingung  bagimana menerbitkan naskahnya ke penerbit atau media masa. Yuk, kita mulai melakukan tips jitu mencari jodoh untuk naskah kita!
1.     Mencari penerbit yang tepat dengan jenis tulisan kita
Mencari penerbit naskah  seperti mencari jodoh. Banyak sekali penerbit yang kadang menolak naskah kita dengan seribu satu alasan. Namun ketika naskah kita sudah bertemu jodohnya, penerbit yang menyukai naskah kita maka langkah selanjutnya adalah proses penerbitan  buku yang kita tulis.
2.      Bangun kerja sama yang baik dengan penerbit atau agensi naskah
Salah satu cara agar naskah tembus penerbit adalah kita harus memiliki kerja sama yang baik dengan penerbit atau agensi naskah. Membangun komunikasi yang baik dengan mereka dengan mengikuti event yang mereka adakan seperti bedah buku, lomba menulis atau training kepenulisan yang diadakan. Menjadi  follower instagramnya, memberi komen atau like statusnya. Sehingga mereka pun setidaknya mengenal nama kita.
3.      Memperhatikan format penulisan dan kerapian naskah
Hal yang harus diperhatikan ketika mengirim naskah adalah mengecek ulang format penulisan yang sudah ditentukan. Perhatikan tanda baca, penggunaan huruf kecil dan besar, ukuran atau dan jenis hurufnya. Juga kerapian naskah dalam setiap paragrafnya. Tulisan yang rapi dan penggunaan EYD yang tepat akan membuat editor nyaman membacanya.
4.      Melengkapi prosedur yang ditetapkan penerbit
Jika prosedur yang sudah jelas ditetapkan tidak kita ikuti sudah membuktikan bahwa kita tidak teliti. Bagaiman bisa berjodoh dengan penerbit persyaratan yang ditetapkan saja sudah kita langggar. Misalnya prosedur penulisan menetapkan ukuran tulisan 12 kita malah ukuran 11 ataupun tebal naskah seharusnya 200 lembar kita kurang dari itu. Kelengkapan prosedur harus menjadi perhatian para penulis jika ingin naskahnya berjodoh dengan penerbit
5.      Memenuhi  kelengkapan naskah
Selain melengkapi prosedur, penulis harus melengkapi naskahnya dengan halaman pengantar, sinopsis, biografi singkat penulis, daftar pustaka, lampiran (jika dibutuhkan) juga surat pengantar.
      Jika kita sudah yakin naskah kita sesuai dengan tips diatas, tiba saatnya megirimkan naskah. Sambil menunggu kabar dari penerbit kita berdoa dan terus berkarya dengan menulis kembali.
Load disqus comments

0 comments